Pada awal tahun ini, Xbox mengumumkan bahwa mereka akan membawa empat eksklusif ke konsol lain, yaitu Hi-Fi Rush, Pentiment, Sea of Thieves, dan Grounded. Namun, mereka tidak berhenti di situ, karena Microsoft dilaporkan sedang mendiskusikan ide untuk membawa Hellblade 2 ke PS5 juga.
Di tengah penutupan Tango Gameworks dan Arkane Austin, kekhawatiran tentang apa yang dianggap sukses oleh Xbox mulai muncul.
Tango mengembangkan Hi-Fi Rush yang memenangkan penghargaan, yang disebut oleh petinggi seperti Todd Vaughn, wakil presiden senior Bethesda Softworks, sebagai salah satu peluncuran paling sukses dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah penutupan, kepala Xbox Games Studios, Matt Booty, bahkan mengatakan bahwa perusahaan membutuhkan game-game kecil yang memberi kami prestise dan penghargaan.
Belum jelas mengapa Hi-Fi Rush tidak memenuhi syarat meskipun Phil Spencer menyebutnya sebagai game yang lebih kecil, jadi kebingungan ini wajar membawa kecemasan seputar perusahaan milik Microsoft lainnya seperti Ninja Theory.
Bahkan para penggemar mendorong orang untuk membeli Hellblade 2 daripada menggunakan Game Pass. Namun, menurut The Verge, Microsoft tidak yakin bahwa peluncuran di PS5 akan sukses.
Hellblade 2 Bakal ke PS5, Apa Alasannya?
Selama bertahun-tahun, kita telah melihat Xbox dan Sony membawa game mereka ke PC, termasuk eksklusif unggulan seperti The Last of Us dan Halo, namun tidak pernah ke platform konsol pesaing mereka. Dengan hadirnya game-game seperti Hi-Fi Rush dan Grounded, hal itu berubah.
Menurut The Verge, ada berbagai alasan untuk strategi baru ini, penjualan hardware yang buruk (turun 31 persen dari tahun ke tahun), penurunan jumlah pelanggan Game Pass, dan masalah lainya. Bahkan, Microsoft dilaporkan sedang mendiskusikan Gears of War untuk PlayStation.
Dan meskipun pembelian Activision Blizzard King dalam akuisisi terbesar dalam sejarah industri game bisa dianggap sebagai strategi untuk memperkuat Game Pass, Microsoft dilaporkan ragu untuk membawa salah satu andalannya, Call of Duty, ke layanan tersebut karena khawatir hal tersebut dapat merusak penjualan.
Namun, Xbox juga setuju untuk terus meluncurkan game Call of Duty baru di PlayStation, sehingga tidak akan ada eksklusivitas untuk memperkuat penjualan hardware juga.
Gimana jika Hellblade 2 benar-benar rilis?
BACA JUGA:
- Detail Baru Spin-off Game Control Diungkap Remedy
- Game The Witcher 3 Berhasil Dimainkan Gamer di HP
- 4 Fakta Karakter Nemesis, Bos Ikonik di Seri Resident Evil
Jangan sampai ketinggalan berbagai informasi mengenai video game terkini hanya di GamerNesia.com!
Sumber: The Gamer